Blog Ilmiah Digital Dosen

Menu
  • Home
  • NgoPi
  • Kasih
  • Informasi
  • Download
    • Hadist
    • Tafsir
    • e-book
  • Kampus
  • Etc

Kamis, 28 Desember 2023

TEORI ASBAB DAN TAJRID VERSI SYEIKH IBN 'ATHOILLAH AL-SAKANDARI

By Syair Syi'ar Kearifan Guratan Digital DosenDesember 28, 2023 Tidak ada komentar


Kaitannya dengan fenomena duniawi dan ukhrawi, Syeikh Ibn Athoillah al-Sakandari menyuguhkan teori al-Asbab dan al-Tajrid. Teori pertama (al-Asbab), yakni masih adanya keterikatan atau kebutuhan manusia terhadap urusan duniawi. Sementara yang kedua ( al-Tajrid) adalah sebaliknya, yakni urusan atau hal-hal yang berbau duniawi sudah tidak lagi mendapat tempat di hatinya.

Akan halnya peran dan posisi Allah terhadap dua persoalan di atas ( al-Asbab dan al-Tajrid), berada pada kapasitas "wait and see". Maknanya, Dia memberi ruang kepada seseorang untuk ber-Tajrid, manakala situasi dan kondisinya sudah memungkinkan. Dan sebaliknya, Dia menutupnya, ketika belum memungkinkan.

Namun dasar watak dan karakter manusia yang kadang bergeser dan berpaling dari garis yang semestinya. Ketika dia dinyatakan oleh Allah sudah waktunya untuk eksis di ruang Tajrid, malah justru memilih sibuk dan bergelut di area Asbab . Sebaliknya, ketik dia dinyatakan oleh-Nya masih perlu eksis di ruang Asbab, malah memilih berada di ruang Tajrid. Yang akhirnya, target capaian yang hakiki, jadi terbengkalai. Singkat hasil perjuangannya menjadi  "nonsense".

Faktual model kasusnya. Sebutlah dia Mr. Arisin. Dia berkeluarga besar, disamping juga punya lembaga pendidikan yang walau masih tarap kecil-kecilan. Tentu tidak dipungkiri, bahwa dia masih membutuhkan topangan duniawi untuk menjawab kebutuhannya. Dalam realita seperti ini, dia masih ditolelir, bahkan dimestikan bergelut lebih serius di area "al-Asbab". Namun yang terjadi, justru sebaliknya. Dia bersalin rupa dan berganti paradigma. Kini dia berjenggot, bercelana cingkrang dan berbaju gamis. Kemana dan dimana pun dia berada, berpenampilan konsisten seperti itu. Sementara keluarga dan lembaga pendidikan ditinggalkan. Dia menetap dan berpindah dari satu masjid ke masjid lain. Rutinitas kerja utamanya, hanya dzikir, ibadah dan ibadah. Bisa jadi versi dia itu adalah sebuah model trendy sufistik yang antik dan sempurna, kerena telah berhasil eksis di ruang Tajrid ( melepaskan diri dari ikatan duniawi yang fana demi ukhrawi yang baqa-kekal abadi-).

Lain halnya dengan Mr. Koko Robet. Dia kini telah pensiun, berkeluarga kecil dan memiliki harta yang cukup banyak. Singkatnya, ihwal urusan duniawi semestinya sudah dinyatakan " let by gone be by gone". Namun apa yang terjadi? Yang semestinya eksis di area Tajrid, hanya fokus bergumul dengan kedalaman cinta Tuhan. Justru malah semakin menjadi dan gila, terus berpacu di ruang "Asbab". Cinta terhadap duniawi, malah semakin dalam dan kental. Yahsabu Anna Maalahu Akhladah. Dia punya asumsi, bahwa duniawi bisa mengabadikan dirinya hidup di dunia.

Pilihan sikap yang mereka ( Mr. Arisin dan Mr. Coco Robet) bangun dan mereka gariskan, sesungguhnya keliru. Karena telah bergeser dari aturan main prosedur yang semestinya. Apa kata Syeikh Ibn Athoillah al-Sakandari? :  

ارادتك التجريد مع اقامة الله اياك في الاسباب من الشهوة الخفية وارادتك الاسباب مع اقامة الله اياك في التجريد انحطاط عن الهمة العلية.                            

"Anda berkehendak di area Tajrid padahal Allah menilai, bahwa Anda masih pantas berada di area Asbab, itu adalah syahwat terselubung. Dan Anda berkehendak di area Asbab, padahal Allah menilai, bahwa Anda sudah pantas berada di area Tajrid, itu adalah penebangan atas semangat yang tinggi".

Tegasnya, ber-Tajrid ria, belum waktunya sesungguhnya adalah bentuk lain dari sebuah ambisi nafsu yang terselubung. Sementara ber-asbab ria padahal sudah bukan lagi maqamnya adalah bentuk lain dari sebuah kemunduran/pengingkaran terhadap realitas hakikat yang sesungguhnya.

    والله أعلم بالصواب.                        


By-Drs. H. Saepullah S, M.Ag 

Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 comments:

Posting Komentar

Cari Blog Ini

Postingan Populer

  • QS. At Thur 52: 27-28.
      🌷 K A S I H ( Kajian Ayat Suci Alquran Harian) QS. At Thur 52: 27-28. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: فَمَنَّ اللّٰهُ عَلَيْنَا ...
  • Layanan Repository Open Access erguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)
      Daftar Kampus yang menerapkan layanan repository open access berasal dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang berada di ...
  • QS. As-Shaff 61: 6-7.
       🌷 K A S I H ( Kajian Ayat Suci Alquran Harian) QS. As-Shaff 61: 6-7. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: وَاِ ذْ قَا لَ عِيْسَى ابْ...
  • REGENERASI DAN ESTAFETA  KEPEMIMPINAN VERSI ILMU SHARAF
                                                                                         اعلم أن التصريف فى اللغة التغيير ، وفى الصناعة تحويل ال...
  • Ibadah Puasa Melindungi Koruptor
     “Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.’’ (QS. 2:...
  • DARI PLAY OFF MENJADI "REAL OFF"
      DARI PLAY OFF MENJADI "REAL OFF"  ( Dasar Nasib, Kalah Lagi Kalah Lagi). Sekali lagi saya katakan, bahwa kita terlalu terninabob...
  • Apa Itu AI (Artificial Intelligence)
       AI atau kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) merujuk pada kemampuan mesin atau komputer untuk meniru kecerdasan manusia dalam mela...
  • AHMAD SYAUQI : GURU SEBAGAI RASUL PENYAMBUNG LIDAH AMANAT ALLAH  ( Selamat Hari Guru Nasional Ke-29 - 25 November 1994-2023)
      Ketika sebuah kosakata, termenologi, idiom atau struktur kekataan lainnya dilingkung aneka corak makna leksikal, sesungguhnya di situ leta...
  • QS. Al-Waqi'ah 56: 48-50.
     🌷 K A S I H ( Kajian Ayat Suci Alquran Harian) QS. Al-Waqi'ah 56: 48-50. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: اَوَاٰ بَآ ؤُنَا ال...
  • QS. As-Shaff 61: 10-11.
      🌷 K A S I H ( Kajian Ayat Suci Alquran Harian) QS. As-Shaff 61: 10-11. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: يٰۤاَ يُّهَا الَّذِيْنَ ا...

Kunjungan

Flag Counter

Total Pengunjung

Categories

  • Informasi (5)
  • KasiH (68)
  • NgoPi (66)

Pages

  • Beranda

Blog Archive

  • ►  2024 (113)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (47)
    • ►  April (22)
    • ►  Maret (29)
    • ►  Januari (14)
  • ▼  2023 (32)
    • ▼  Desember (32)
      • QS. At Thur 52: 32-34.
      • JADIKAN TAHUN BARU-2024- SEBAGAI PELUANG TOLOK UK...
      • Percikan Pikiran Di Tengah Percikan Petasan
      • QS. At Thur 52: 29-31.
      • MEMGINTIP ASA DI UFUK MENJELANG
      • QS. At Thur 52: 27-28.
      • TEORI ASBAB DAN TAJRID VERSI SYEIKH IBN 'ATHOILLAH...
      • QS. At Thur 52: 14-16.
      • QS. At Thur 52: 17-19.
      • QS. At Thur 52: 19-20.
      • QS. At Thur 52: 21-23.
      • QS. At Thur 52: 24-26.
      • MASUKLAH ANGGOTA KOMUNITAS AL-GHURABA !         
      • SELAMAT HARI PELAJAR INTERNASIONAL KE-84. (17 NOVE...
      • SELAMAT ULANG TAHUN MUHAMMADIYAH KE-111 (  Sebuah ...
      • SELAMAT HARI TOILET SEDUNIA KE-10-19 NOVEMBER 2013...
      • SELAMAT HARI ANAK SEDUNIA KE-69, 20 NOVEMBER 1954-...
      • SELAMAT HARI TELEVISI SEDUNIA KE-27-21 November 19...
      • AHMAD SYAUQI : GURU SEBAGAI RASUL PENYAMBUNG LIDAH...
      • MENYIMAK PERNYATAAN CONFUCIUS TENTANG PENDIDIKAN (...
      • SANG GURU PEMBERI NILAI SEGALANYA
      • KIAT MEMBANGUN KESATUAN DAN PERSATUAN VERSI JURUMIYAH
      • MAKNA KETERBUKAAN VERSI JURUMIYAH
      • REGENERASI DAN ESTAFETA  KEPEMIMPINAN VERSI ILMU S...
      • KEPASTIAN HUKUM PERSPEKTIF JURUMIYAH
      • Sosok Pemimpin Paripurna
      • MAKNA BADAL PERSPEKTIF SUFISTIK ( Kajian Jurumiyah)
      • BERPACU DALAM PERTARUHAN
      • SELAMAT PAGI
      • MUTIARA TAUSIYAH AL-SYAFI'I
      • KUBUR WUJUDMU DI TANAH TAK BERTUAN ( Menyimak Ungk...
      • KITA LEBIH BANYAK SAMA DARIPADA BEDA (Menyimak Ung...

Copyright © Blog Ilmiah Digital Dosen | Powered by Blogger
Design by Flythemes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Free Blogger Templates